Selasa, 28 Desember 2010

Beginilah Kalo Sudah Terpojok

Tadi baca salah satu link dari seorang rekan di Facebook-nya yang memberitakan tentang pernyataan ketua umum PSSI yang menyatakan perlakuan curang dan teror pihak Malaysia terhadap tim nasional Indonesia sejak kedatangan hingga jalannya pertandingan.

Hmmm... karena penasaran mau baca artikel sumbernya akhirnya ketemu juga hehehe. Artikel ini menyebut Nurdin Halid lebih mengurusi urusan teror supporter Malaysia ketimbang melakukan pembenahan atas kekalahan ini dan kejadian yang timbul akibat kekacauan distribusi tiket yang terjadi di tanah air.

"Jadi memang ada hal yang teman-teman pers tidak tahu, bahwa sebetulnya timnas kita itu dari awal sudah dapat teror. Sejak dari awal latihan, menunggu bus sangat lama. Saya sampai maki-maki petugasnya," tutur Nurdin.

"Begitu kita tiba di tempat latihan, di muka gawang itu ditaburkan sesuatu serbuk yang membuat kiper kita gatal-gatal. Tapi saya belum tahu apa itu. (Pelatih) Widodo dan dokter bilang, serbuk itu menciptakan alergi, apalagi sampai bengkak-bengkak di Markus."

Kalo dipikir-pikir, kalo memang Bapak Halid ini serius dan memang memiliki bukti kalo kekalahan tim kita akibat kecurangan yang dilakukan supporter Malaysia kenapa tidak melakukan penuntutan agar hasil pertandingan di-anulir ? Dan sampai tadi malam saya juga tidak melihat tindakan berarti dari PSSI terutama Nurdin Halid untuk menyelesaikan masalah 'teror supporter' yang telah dijadikan kambing hitam oleh beliau ini.

Gaya 'ngeles' petinggi PSSI memang serupa tapi tak sama dengan anggota DPR dan pejabat yang habis ketahuan 'bobroknya', ngeles sengeles-ngelesnya kalo perlu pake alasan yang gak masuk akal dan 'menggelikan' untuk menutupi kelemahannya karena sudah mentok.

Yaaah... buat orang yang yang hanya memiliki 'strata' rakyat biasa seperti saya hanya bisa garuk-garuk kepala, urut dada sambil cengar-cengir melihat kelakuan konyol pejabat-pejabat macam ini sambil memendam sakit hati karena sudah tau dibodohin tapi gak bisa berbuat apa-apa.

Sudah waktunya 'Kemaluan' bangsa ini lebih diperbesar agar budaya malu benar-benar mendarah daging dan menjiwai moral bangsa terutama para pejabat negeri ini.

Jumat, 17 Desember 2010

Jadi Gak Yakin

Nonton hasil pertandingan AFF Cup antara Indonesia vs Filipina kemarin (16/12) jadi bikin gak yakin kalo Indonesia bakal masuk ke grand final kejuaraan ini. Dengan hasil kurang menyakinkan 1 - 0, itu juga sepertinya gol masuk untung-untungan.

Di pertandingan kemarin, Indonesia tampak bernar-benar bersusah payah untuk mengimbangi permainan lawan yang sebagian besar pemainnya adalah pemain asimilasi dari Eropa dan Amerika (rekan saya menyebut pertandingan kemarin adalah pertandingan melawan Inggris bukan dengan Filipina).

Kalo di kandang sendiri kita hanya bisa menghasilkan kemenangan tipis maka di pertandingan leg kedua nanti (19/12) bila permainan masih tetap seperti kemarin maka kemungkinan menang akan kecil.

Tapi tidak ada salahnya tetap berharap dan berusaha, mudah-mudahan kesebelasan kita mampu memenangkan pertandingan ini atau paling tidak menghasilkan skor seri untuk lolos ke final AFF Cup.

Sabtu, 11 Desember 2010

Biar Tidak Iri

Jadi orang memang harus adil supaya tidak ada yang merasa iri karena merasa 'di-anak tirikan'. Kalo kita punya anak lebih dari satu maka kasih sayang dan perhatian kita juga harus kita curahkan dengan adil agar anak-anak kita tidak ada yang merasa 'terzolimi' karena iri merasa tidak mendapatkan perlakuan yang adil.

Atau bila kita memiliki istri lebih dari satu, begitu juga...he he he, karena akibatnya bakal kacau kalo kita sampai tidak adil karena resikonya adalah 'dunia-akhirat'. Kita berdosa bila tidak bisa 'adil' dalam memberikan nafkah lahir dan batin, dan si istripun akan menuntuk ke pengadilan bila kita tidak adil dalam memperlakukan mereka.

Nah, berkaitan dengan keadilan saya juga harus adil dengan blog-blog saya yang lain agar satu blog yang jarang di-update tidak merasa iri dan ditinggalkan karena jarang terupdate. He he he... Meskipun kelihatan cukup merepotkan karena kita harus punya stok tulisan yang cukup untuk ditulis diblog-blog kita tapi paling tidak kita bisa ambil manfaatnya, yaitu kemampuan dan pengalaman menulis kita akan semakin terasah.

Saya juga heran, ada seorang blogger yang memiliki blog lebih dari tiga tapi mampu mengupdate ke setiap blognya dengan rutin hampir setiap hari... ckckck... bahkan dengan tulisan yang beragam, meskipun kita tidak tahu apakah itu hasil 'copy-paste' atau bukan tapi yang jelas isinya cukup menarik.

Apapun isi blog kita sebenarnya tidak perlu diributkan, apakah itu hasil 'copy-paste' atau 'repost' yang pasti itu adalah hak dari si-empunya blog yang penting mendatangkan manfaat bagi pemiliknya dan kalo bisa bermanfaat juga buat pembacanya.

Jangan seperti tulisan-tulisan saya di sini yang isinya hanya celotehan-celotehan yang mungkin tidak jelas buat Anda tapi setidaknya saya bisa menulis sesuatu di sini walo hanya sekedar menumpahkan isi hati.

Rabu, 08 Desember 2010

Kelilit 'Utang' Neeeeh...

Hehehe... Saya lagi kelilit utang tulisan nih, dalam beberapa hari terakhir ini praktis tidak ada tulisan yang sedikit serius terutama untuk blog dan website tutorial yang saya maintain.

memang, kebetulan saya lagi menulis tutorial tentang pemrograman web dengan Python yang sengaja saya buat secara 'berseri' termasuk dalam bentuk e-book dan sample kode programnya.

Tapi dalam beberapa hari terakhir saya lagi merasa sedikit 'exciting' dengan CMS Drupal karena saya lagi coba-coba belajar theming dan penggunaan modul-modulnya yang agak sedikit mengganggu konsentrasi tulisan tutorial saya.

Hmmm... Bismillah ajalah, mudah-mudahan utangnya cepet lunas.