Dalam hati sempat 'menambatkan hati' pada salah satu pasangan calon tapi kembali mikir-mikir lagi karena banyak tulisan-tulisan dan berita miring seputar pasangan 'idaman' ini. Dipikir-pikir memang tidak ada manusia yang sempurna tapi dari tulisan dan berita-berita miring yang melibatkan pasangan-pasangan capres/cawapres ini benar-benar harus dijadikan pertimbangan pasangan mana yang akan kita pilih, terlebih lagi kita juga harus mengetahui 'track record' calon yang sempat terlibat dalam pemerintahan sebelumnya.
Komentar dan kritik-kritik di internet juga cukup mempengaruhi penilaian saya dalam menetapkan pilihan, isu-isu seputar capres/cawapres yang saat ini berlaga cukup membuat saya merasa harus berpikir berulang kali. Isu yang banyak beredar mulai dari hobi beberapa kandidat dalam menjual aset-aset negara sampai dengan isu neoliberalisme.
Mau pilih yang mana ya ?
2 komentar:
Met jumpa Ronald....
Emang susah tuk menentukan siapa ya presiden yang paling tepat tuk Indonesia ini. Semua Capres punya kelebihan dan kekurangan. Benar sekali kata Ronald manusia nggak ada yg sempurna. Tapi kita harus tetap menggunakan hak pilih kita. Siapa pilihan Bunda ? belum tahu juga hehehe.... Yuk kita laksanakan Pilpres 9 juli yg akan datang. Siapa tahu dimasa akan datang Capresnya Ronald...
Eh Bunda Nurul, terima kasih bu... mudah-mudahan bu, tapi bukan presiden taksi ya :)
Posting Komentar